Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Parekraf) DKI Jakarta bersama dengan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) menggelar Pelatihan Pemasaran Digital Sub Sektor Unggulan dan Prioritas bagi ASN di Hotel Novotel Gajah Mada.

Optimalisasi teknologi digital sebagai media pemasaran pariwisata dan ekonomi kreatif menjadi salah satu solusi

Kegiatan ini diikuti peserta dari Dinas Parekraf, Dinas PPKUKM, Dinas KPKP, Dinas Nakertransgi, Biro Perekonomian dan Keuangan dan Bappeda DKI Jakarta.

Narasumber yang hadir seperti Praktisi Digital Marketing Kemenparekraf yang jugaCEO Konner Advisory, Silih Agung Wasesa; Perwakilan Direktur Regulasi Kemenparekraf, Arius Santun; Program Director Katapel.id Robby Wahyudi; dan Pendiri Mouaien Riki Rijadi.

Kepala Dinas Parekraf DKI Jakarta, Andhika Permata mengatakan, dua tahun dilanda pandemi COVID-19 membuat kondisi perekonomian Indonesia menurun.

Oleh sebab itu, semua pihak yang terlibat dalam ekosistem mulai dari regulator, pelaku usaha hingga wisatawan dipaksa beradaptasi dengan situasi demi keberlangsungan pariwisata dan ekonomi kreatif.

“Optimalisasi teknologi digital sebagai media pemasaran pariwisata dan ekonomi kreatif menjadi salah satu solusi yang dapat dilaksanakan,” ungkap Andhika, Kamis (22/9).

Andhika menyampaikan, sebagai ASN yang membidangi pariwisata dan ekonomi kreatif di Jakarta, sudah selayaknya bertanggung jawab atas perkembangan pariwisata dan ekonomi kreatif pasca pandemi dengan menerapkan strategi pemasaran digital yang baik.

“Kegiatan ini kita harapkan dapat meningkatkan pemahaman penggunaan media digital. Sehingga nantinya peserta dapat mengeksekusi program pemasaran produk ekonomi kreatif secara tepat waktu, tepat sasaran dan tepat manfaat,” tandas Andhika.